Secarik serbet makan bertuliskan perjanjian kontrak Lionel Messi dengan FC Barcelona mengubah nasib sosok asal Argentina tersebut di dunia olahraga, khususnya sepak bola. Barang langka tersebut akan dipajang rumah lelang Bonhams, New York, Amerika Serikat antara tanggal 4 dan 8 Maret. Setelahnya, benda itu akan dilelang lewat online yang berlangsung pada 18 hingga 27 Maret. Harga awal yang dipasang rumah lelang tersebut ialah £300,000 (sekitar Rp5,9 miliar).
Messi menandatangani kontrak tersebut di atas serbet dengan pulpen biru yang diteruskan kepada direktur olahraga Barcelona saat itu, Carles Rexach. Surat itu juga ditandatangani oleh penasihat transfer Barcelona Josep Minguella dan agen pemain asal Argentina, Horacio Gaggioli. Gaggioli sendiri yang berperan membuat Messi dikenal pihak Barcelona melalui Rexach yang menyaksikan demonstrasi sang pemain pada bulan September 2000.
Pernyataan kontrak tersebut ditulis dalam bahasa Spanyol dan diterjemahkan menjadi: “Di Barcelona, pada tanggal 14 Desember 2000 dan di hadapan Tuan Minguella dan Horacio, Carles Rexach, direktur olahraga FC Barcelona, dengan ini setuju, di bawah tanggung jawabnya dan terlepas dari perbedaan pendapat, untuk merekrut pemain Lionel Messi, dengan syarat kami tetap memenuhi jumlah yang telah disepakati.”
Menandatangani serbet kertas tipis berukuran 6,5 inci tentu saja merupakan cara yang tidak lazim untuk mengontrak salah satu talenta pesepak bola kelas dunia. Namun, dari situ bisa tergambarkan keinginan dari sebuah klub sepak bola yang ingin segera mengikat kontrak pemain sebelum disalip para rival. Adapun Barcelona merekrut Messi sepaket dengan beberapa kendala. Saat itu, Messi muda memiliki postur yang tidak terlalu tinggi untuk ukuran pemain Eropa dan juga nilai nominal uang yang harus dikeluarkan Barcelona saat merekrutnya.
Messi setelahnya masuk akademi Barcelona setelah bermain untuk klub lokal Argentina, Newell’s Old Boys pada 1999. Ketika mengetahui Barcelona berminat merekrutnya, ia dan ayahnya, Jorge kemudian langsung bergegas diterbangkan untuk uji coba. Namun, negosiasi kurang mulus karena beberapa anggota klub tidak yakin Messi yang saat itu berusia 13 tahun tidak layak untuk menjadi investasi jangka panjang. Pada bulan Desember 2000, Jorge akhirnya mendesak Barcelona untuk mengambil. Melihat adanya ketegangan itu, Rexach, Minguella, dan Gaggioli mengadakan pertemuan untuk makan siang di klub tenis Pompeia pada 14 Desember dan menguraikan kontrak di atas serbet kecil. Presiden Barcelona Joan Gaspart setelahnya menyetujui kontrak Messi dan banyak orang menilai itu adalah keputusan tepat.
“Ini adalah salah satu item paling menggugah hati yang pernah saya tangani,” kata Ian Ehling, kepala Unit Buku dan Manuskrip dari Bonhams New York. “Ya, itu serbet kertas, tapi itu serbet terkenal yang menjadi awal karier Lionel Messi. Itu mengubah kehidupan Messi, masa depan FC Barcelona, dan berperan penting dalam memberikan beberapa momen paling gemilang dalam sepak bola kepada miliaran penggemar di seluruh dunia.”
Messi adalah bagian penting dari kesuksesan Barcelona. Ia telah menjadi pencetak gol terbanyak klub sepanjang masa dengan 672 gol. Selain itu, Messi juga menerima delapan penghargaan Ballon d’Or dan memenangkan lebih dari 40 trofi untuk klub dan negara. Dan semuanya itu dimulai dengan secarik serbet yang sederhana.
