Sajian Kuliner di Luar Angkasa dengan SpaceVIP Akan Jadi yang Termahal di Dunia

Para tamu akan dilayani chef ternama yang meraih dua kali bintang Michelin.
by Robb Report
0 comment

Salah satu perusahaan pariwisata luar angkasa mewah pertama, SpaceVIP mengadakan acara makan di lapisan stratosfer dengan harga 495 ribu dolar AS per paketnya. Sekarang, mereka hanya perlu menemukan kelompok beranggotakan enam orang untuk membayar wisata kuliner termahal dalam sejarah, di Bumi atau di luar angkasa.

SpaceVIP telah merekrut chef ternama Rasmus Munk, yang restorannya yang berbasis di Kopenhagen, Alchemist, dan telah mendapatkan dua bintang Michelin sejak tahun 2020. Nantinya, Munk akan ditugaskan memasak salah satu masakannya yang paling mengesankan dan menjadi tuan rumah di wahana balon luar angkasa yang diterbangkan. Pesawat Luar Angkasa Neptunus dari Space Perspective sendiri dapat menampung delapan penumpang dan seorang kapten. Bagi mereka yang mendapatkan kesempatan tersebut, diwajibkan mengenakan pakaian yang dibuat khusus oleh Ogier.

Space Perspective berencana memulai uji penerbangan berawak pada akhir tahun 2024 ini, dengan penerbangan komersial dimulai pada 2025 mendatang. Perusahaan ini baru-baru ini menerima kapsul Pesawat Luar Angkasa Neptunus, dan akan memulai uji penerbangan dengan balon luar angkasanya dalam beberapa pekan ke depan. Kapal MS Voyager miliknya akan digunakan sebagai pusat komando, meluncurkan, dan mengambil balon tersebut dari perairan lepas pantai timur Florida. Sebagai informasi tambahan, Space Perspective berbasis di kompleks NASA di Cape Canaveral.

Perjalanan enam jam akan menggunakan kapsul yang diterbangkan dengan kecepatan 12 mph yang mencapai ketinggian sekitar 100 ribu kaki, di mana para tamu dapat melihat semenanjung Florida. Pihak perusahaan mengatakan makanan akan disajikan saat matahari terbit di atas lengkungan bumi. Wi-Fi di pesawat akan memungkinkan para tamu melaporkan perjalanan mereka secara langsung.

Munk, yang siap menyajikan masakan khasnya yang menyehatkan, akan menyiapkan serangkaian hidangan “terinspirasi oleh eksplorasi ruang angkasa selama 60 tahun terakhir sejarah manusia.” Selain kenikmatan kuliner, masakannya dimaksudkan untuk menginspirasi tentang peran umat manusia dalam melindungi planet ini. “Saya ingin menyoroti makanan sebagai benang merah dalam keberadaan kita sebagai manusia, dan menyajikannya sambil menatap lengkungan bumi akan sangat berarti,” kata Munk.

Interior di kapsul MS Voyager. (Foto: Space Perspective)

Munk sudah menjadi penggila luar angkasa sejak kecil setelah terpikat setelah melihat bintang-bintang di Planetarium Kopenhagen. Adapun Alchemist memiliki kubah planetarium besar yang memungkinkan para tamunya bersantap dikelilingi oleh proyeksi kehidupan bawah laut, di dalam tubuh manusia atau, lebih tepatnya, melihat ke bawah pada lengkungan bumi.

“Misi ini siap mendefinisikan kembali tidak hanya untuk eksplorasi pribadi, tetapi juga esensi dari santapan lezat,” kata Roman Chiporukha, pendiri SpaceVIP.

Jika biaya perjalanan terdengar berlebihan, itu memang benar adanya. Kursi khas di kapsul Space Perspective seharga sekitar 150 ribu dolar AS. SpaceVIP mengatakan akan mendonasikan hasil perjalanannya untuk mendanai Space Prize, yang didirikan perusahaan untuk mempromosikan perempuan dalam pendidikan STEM dan kesetaraan gender dalam ekonomi luar angkasa.

Perwakilan SpaceVIP mengatakan tanggal misi penerbangan belum ditentukan, tetapi akan dilaksanakan sekitar tahun depan. Agaknya, perusahaan tersebut juga perlu menemukan tujuh pecinta kuliner yang berpikiran terbuka dan berkantong tebal.

You may also like