Hanya ada jarak kurang dari 160 kilometer di antara Dubai dan Abu Dhabi, tetapi dalam beberapa hal mereka sangat berbeda. Sementara Dubai identik dengan kemewahan futuristik dan gemerlap yang berlebihan, Abu Dhabi menampilkan eksterior yang lebih lembut, lambat, dan kurang mencolok. Perbedaan inilah yang semakin dimanfaatkan kota tersebut untuk memposisikan dirinya sebagai destinasi wellness, dan destination spa terbaru mereka, Kintsugi Space, diharapkan menjadi contoh utama.
Kintsugi Space adalah klub anggota khusus wanita pertama di Abu Dhabi yang didirikan oleh sekelompok wanita penggemar wellness yang berbasis di Abu Dhabi. Ide untuk membangun perusahaan kesejahteraan holistik ini dimulai pada tahun 2015 dan berkembang dari lini produk dan majalah. Dibuka pada November 2023, spa ini sekarang menempati hunian tujuh lantai berdesain biophilic berwarna merah muda pastel di Pulau Al Reem. Spa khusus wanita ini menghadirkan para pakar ternama dengan reputasi internasional, termasuk Direktur Kreatif Kintsugi Patrizia Bortolin — guru Italia di balik resor kesehatan Preidlhof di Tyrol Selatan — dan Duta Komunitas Wellness Anastasia Achilleos — seorang ahli kecantikan wajah selebriti dan pakar sistem limfatik dan fasia, yang kliennya termasuk Jodie Comer dan Demi Moore. Mereka juga memiliki praktisi yang direkrut dari resort-spa Chiva-Som yang ternama dari Thailand.
Spa tujuh lantai di Kintsugi Space. Foto: Kintsugi Space.
Perawatan di Kintsugi mengambil inspirasi dari seluruh dunia, dari yang kuno (seperti chi nei tsang, pijat organ dalam dari Cina) hingga yang avant-garde (seperti perawatan Keope, mesin ergonomis dari Italia untuk membantu sirkulasi arteri). Prinsip “kuantum” mendasari banyak perawatan menggunakan gelombang skalar dan terapi suara dan cahaya. Peralatan berteknologi tinggi termasuk ruang oksigen, tempat tidur LED, dan generator suara bio-akustik.
Keanggotaan tersedia dalam durasi tiga, enam, dan sebelas bulan, dengan keanggotaan minimum tiga bulan mulai dari US$3.920. Ada juga retret enam hari yang terbuka untuk non-anggota, mulai dari US$8.167. Kesehatan kerap dianggap bagian dari kekayaan. Tetapi di sini, kekayaan adalah kesehatan.
Teknik spa barat disatukan dengan sentuhan timur. Foto: Kintsugi Space.
“Ada begitu banyak konsep wellness lain yang bermunculan, tetapi cara kami memimpin di sini adalah dengan teknologi kuantum, kualitas sentuhan, menu nabati, and it’s very italian,” kata Achilleos tentang pengaruh Patrizia; Achilleos pindah ke Abu Dhabi bersama keluarganya untuk mempelopori spa tersebut. “[Ini] perpaduan kecintaan Italia terhadap makanan dan perabotan Italia. Benar-benar tidak ada yang seperti ini.”
Tetapi yang lain akan segera menyusul. Ibukota Emirat ini sudah memiliki fondasi dalam kesehatan, dengan pembukaan Cleveland Clinic Abu Dhabi pada tahun 2015, rumah sakit mewah multi-spesialisasi seluas 23 hektar — yang konon menghabiskan biaya UA$1,9 miliar untuk dibangun dan terletak sekitar 10 menit dari spa di Pulau Al Maryah. Dan kesejahteraan holistik — perpaduan praktik dan filosofi Barat dan Timur — sangat diminati. Festival Wellness Kayan, festival pertama sejenisnya di Abu Dhabi yang berlangsung selama lima hari, diluncurkan di Pulau Al Fahid pada bulan April. Acara ini didukung para ahli internasional, seperti psikolog klinis yang didukung Oprah dan menyebut dirinya sebagai “Wisdom Teacher” Dr. Shefali, ditambah banyak yoga, meditasi, dan sound healing.
Pada tahun 2025, cabang dari klinik kesehatan dan hotel bintang lima SHA akan hadir di Riviera Emirates,Sahel Al Emarat, sekitar 50 kilometer di utara pusat kota. Dengan misi untuk “hidup lebih lama dan lebih baik,” ia akan fokus pada terapi alami dan pengobatan regeneratif, ciri khas utama dari SHA Spanyol dan SHA Mexico yang baru dibuka, yang dibuka pada Januari 2024. Belum ada harga kamar; namun, SHA Spanyol dan SHA Mexico masing-masing mulai dari US$7.796 dan US$5.770.
Kintsugi Space menggunakan pendekatan holistik. Foto: Kintsugi Space.
Real estat mewah untuk wellness yang sangat diminati juga sedang dalam perjalanan. Meskipun belum ada tanggal pembukaan yang pasti, komunitas hunian pertama yang berfokus pada wellness di UEA akan hadir di Saadiyat Grove, Abu Dhabi. Dengan , dusun dataran rendah baru The Source, akan mencakup apartemen satu, dua, dan tiga kamar tidur
Pasar properti real estat mewah yang berfokus kesehatan juga sedang mengalami peningkatan permintaan. Komunitas hunian pertama di UAE yang berorientasi pada kesehatan tengah dibangun di Saadiyat Grove, Abu Dhabi, meskipun tanggal pembukaan resminya belum ditetapkan. The Source, sebuah hunian berlantai rendah yang akan segera hadir,menawarkan unit apartemen dengan satu, dua, dan tiga kamar tidur, serta berbagai fasilitas seperti layanan concierge kesehatan, taman zen di atap gedung, dan area fitness. Perkiraan harga dimulai sekitar US$767.785. Menurut pengembang dan pengelola properti Aldar, sebanyak 148 unit tambahan harus dibangun setelah 204 unit awal terjual habis dalam hitungan hari setelah peluncurannya.
“Di Abu Dhabi, mereka memiliki segala sumber daya yang dibutuhkan untuk membangun apapun yang mereka inginkan, dan prosesnya pun sangat cepat,” kata Achilleos. “Mereka memiliki kapasitas, kekayaan, dan para ahli. Orang-orang dari seluruh dunia bermigrasi ke Timur Tengah, dan kami adalah bagian dari gerakan itu.”
