Terbang Tinggi Bersama Bluebird

by Robb Report
0 comment

Usaha taksi Bluebird terus bertahan hingga lebih dari separuh abad. Menjunjung tinggi pelayanan kepada pelanggan adalah resep dari perusahaan Bluebird Group yang membuat mereka panjang umur dan tetap hidup sampai sekarang. Resep mujarab itu tentu ada otak di balik kesuksesannya. Noni Purnomo atau lebih lengkapnya Noni Sri Ayati Purnomo adalah peracik resep yang membuat “Si Burung Biru” tetap memberikan pelayanan memuaskan sekaligus mempertahankan reputasinya sebagai taksi terpercaya.

Noni Purnomo adalah generasi ketiga pengelola usaha taksi Bluebird yang didirikan sang nenek, Mutiara Fatimah Djokosoetono pada 1965. Kini ia menjadi Komisaris Utama Bluebird Group Holding dan Advisor PT Blue Bird TBk. Meskipun melanjutkan bisnis keluarga, Noni tidak serta merta masuk ke jajaran direksi tertinggi begitu saja. Ia memulai kariernya di Bluebird sebagai pegawai input data bahkan saat statusnya masih pelajar SMA. Untuk mengasah kemampuannya, Noni kemudian melanjutkan sekolah di Teknik Industri di University of Newcastle, Australia yang mayoritas bangku perkuliahannya didominasi laki-laki. Noni setelah lulus kuliah mencari pengalaman dengan bekerja di Jakarta Convention and Exhibition Bureau sekaligus menjadi pegawai di Bluebird. Sadar harus naik ke jenjang yang lebih tinggi, Noni lalu mengambil pendidikan Master di University of San Francisco, Amerika Serikat dengan mengambil jurusan finance and marketing.

Noni yang sempat merasakan bekerja di Amerika Serikat akhirnya terpanggil mengurus Bluebird. Berkat andilnya, nama Bluebird  terus konsisten dalam memberikan pelayanan terbaik bagi para pelanggan. Selain untuk Bluebird, ia dikenal aktif terlibat di berbagai lapisan masyarakat dan keorganisasian seperti di Temasek Southeast Asia Advisory Panel (TSEAP), Universitas Indonesia, Clean Air Asia, dan The Nature Conservation. Lewat Bluebird, Noni juga dikenal akan sisi humanisnya. Sebagai founder Bluebird Peduli yang salah satu fokus utamanya adalah pendidikan, dan sudah memberikan lebih dari 28.000 beasiswa hingga saat ini. Selain itu, ia juga mendirikan Kartini Bluebird yang memberdayakan lebih dari 1.000 istri pengemudi dan karyawan lewat program kewirausahaan.

You may also like