Dokumen Manhattan Project yang Ditandatangani Oppenheimer Akan Dilelang

Dokumen laporan super langka itu siap dijual pada pertengahan Maret ini.
by Robb Report
0 comments

Sebuah dokumen bersejarah yang merinci perkembangan bom atom saat ini dapat diperoleh di rumah lelang RR Auction yang berbasis di Boston, Amerika Serikat. Dicetak pada bulan Agustus 1945, dokumen berjudul Atomic Bombs: A General Account of the Development of Methods of Using Atomic Energy for Military Purposes Under the Auspices of the United States Government ditulis oleh Henry D. Smyth hanya dalam dua pekan sebelum ledakan yang diuji coba di Los Alamos, New Mexico.

Smyth adalah seorang fisikawan, diplomat, dan birokrat Amerika yang berperan penting dalam pengembangan awal energi nuklir. Ia termasuk dalam Project Manhattan, anggota Komisi Energi Atom AS (AEC), dan duta besar AS untuk Badan Energi Atom Internasional (IAEA). Dokumen laporan Smyth setebal 200 halaman menyelidiki evolusi teknis dan administratif dari senjata paling berbahaya yang pernah dibuat. Kata pengantarnya bertanggal 1 Juli 1945, artinya ditulis hanya 15 hari sebelum uji coba Trinity yang mengubah dunia pada 16 Juli 1945.

Dokumen laporan tersebut juga memuat kata pengantar dari Jenderal Leslie Groves tertanggal Agustus 1945. Dokumen tersebut dirilis ke pers pada 12 Agustus 1945, hanya beberapa hari setelah AS mengebom dua kota di Jepang yakni Hiroshima dan Nagasaki. Menurut rumah lelang RR Auction, kemungkinan besar dokumen itu merupakan yang pertama dan bisa memaparkan mengenai pembuatan bom kepada khalayak.

Tampilan muka depan dokumen laporan “Atomic Bombs”. (Foto: RR Auction)

Terlebih lagi, sampulnya telah ditandatangani oleh 24 ilmuwan dan administrator terkemuka yang terlibat dalam pengembangan dan penerapan bom atom, termasuk J. Robert Oppenheimer dan pemenang Nobel Enrico Fermi, Ernest Lawrence, James Chadwick, Harold Urey, dan Isidor I. Rabi. Sekretaris Departemen Perang Nellie V. Sanderson dilaporkan meminta orang-orang tersebut untuk menandatangani dokumen pada saat mereka bertemu dengan Groves di Washington. Smyth sendiri juga menandatangani halaman pada judul dokumen laporannya.

Dokumen laporan dari Smyth berada dalam kondisi “sangat baik hingga baik” menurut pihak rumah lelang. Item ini akan dijual bersamaan dengan koleksi surat, dokumen, dan benda bersejarah lainnya. Rencananya dokumen ini akan dilepas untuk dijual pada 14 Maret. Saat artikel ini ditulis, nilai penawarannya sudah berada di angka $32.000 (sekitar Rp503 juta).

You may also like