Best of The Best 2024: Technology

Semua yang tercanggih, untuk memenuhi segala kebutuhan Anda.
by Robb Report
0 comment

Evolusi teknologi seakan tidak pernah berhenti sejak perkembangan internet dan cip komputer beberapa dekade lalu. Perangkat pintar saat ini sudah lekat dengan kehidupan masyarakat perkotaan dan hampir tidak bisa lagi dilepaskan. Gawai canggih digunakan untuk memantau kondisi badan, bekerja atau sekadar sebagai sarana permainan. Era kecerdasan buatan bahkan sudah mulai lumrah di antara perkembangan teknologi terkini. Manusia dan teknologi tidak bisa lagi dipisahkan keduanya saling bergantungan dan menciptakan kultur teknologi baru serta kebiasaan baru. Semua terangkum dalam Best of the Best: Technology.

 

1. Best Mirrorless Camera: Sony Alpha 7

Foto: Shutterstock.

Sony Alpha 7 mungkin saat ini masih menjadi pemimpin di pasar segmen kamera mirorless dengan sensor penuh (full frame). Sony Alpha 7 terkenal sebagai seri kamera mirorless full-frame yang populer di kalangan fotografer profesional maupun amatir. Kamera ini menawarkan perpaduan antara kualitas gambar yang luar biasa, performa tinggi, dan desain yang ringkas. Keunggulan Sony Alpha 7 didukung dengan kecerdasan sensor dan fitur yang melimpah dalam satu perangkat kamera.

Konsumen menyukai penggunaan sensor gambar fullframe 35mm. Sensor ini memiliki ukuran yang sama dengan kamera DSLR full-frame, sehingga menghasilkan gambar dengan detail yang lebih kaya, noise yang lebih rendah, dan efek bokeh yang lebih natural. Beberapa seri Alpha 7, seperti Alpha 7 III dan Alpha 7 IV, menggunakan sensor dengan resolusi 24.2 megapixel, sementara seri lainnya seperti Alpha 7R series menawarkan resolusi yang lebih tinggi hingga 61 megapixel, cocok untuk fotografi lanskap dan detail. Semua berada dalam kamera yang lebih kecil dibandingkan kamera DSLR profesional yang terkenal besar dan berat. Keunggulan juga berada di kecepatan fokus otomatis (auto focus) yang bisa mengejar objek gambar lebih cepat dibandingkan kamera pesaingnya.

Meskipun memiliki sensor full-frame, kamera Sony Alpha 7 tetap memiliki desain yang ringkas dan ringan. Hal ini membuat kamera ini mudah dibawa ke mana saja dan nyaman digunakan dalam waktu lama. Bodinya terbuat dari magnesium alloy yang kokoh dan tahan lama, sementara tombol dan dial kontrolnya ditata dengan baik untuk memudahkan pengoperasian. Sony menawarkan beberapa varian dalam seri Alpha 7, masing-masing dengan fitur dan spesifikasi yang sedikit berbeda. Alpha 7 III adalah salah satu model yang paling populer karena menawarkan keseimbangan yang baik antara performa, fitur, dan harga. Alpha 7 IV merupakan generasi terbaru yang membawa peningkatan pada prosesor, kemampuan video, dan sistem auto focus. Penulis: Ajie Prasetyo.

 

2. Best Drone Camera: DJI Mavic 3

Foto: Shutterstock.

Kebutuhan pengambilan gambar bergerak atau video maupun foto tidak cukup dengan kamera yang biasa kita gunakan di telepon genggam ataupun kamera profesional. Drone atau pesawat nirawak yang membawa kamera perlahan lahan mulai menjadi kebutuhan bagi penggemar video ataupun foto. Kamera drone DJI Mavic 3 menjadi salah satu kamera terbaik yang ada pada saat ini. Dengan berbagai fitur canggih yang ditawarkan, drone ini cocok untuk para profesional maupun penggemar fotografi udara.

Mavic 3 menggandeng Hasselblad, produsen kamera medium format legendaris, untuk menghadirkan kamera dengan kualitas gambar yang menakjubkan. Sensor CMOS 4/3” Hasselblad mampu menghasilkan foto 20MP dan mendukung perekaman video hingga 5.1K. Teknologi L2D-OZO pada kamera Mavic 3 memastikan ketajaman gambar yang luar biasa, bahkan pada kondisi kurang cahaya atau ruangan gelap. Dalam sistem penerbangan DJI Mavic 3 dilengkapi dengan sistem penerbangan yang canggih dan aman. Fitur Omnidirectional Obstacle Sensing (O3) memungkinkan drone untuk menghindari rintangan dari segala arah. Selain itu, fitur Return to Home (RTH) memastikan drone dapat kembali ke titik awal dengan aman secara otomatis saat baterai lemah atau kehilangan sinyal dengan navigasi yang canggih.

Konsumen dapat memilih DJI Mavic 3 dengan dua varian, yaitu Mavic 3 dan Mavic 3 Cine. Mavic 3 menawarkan kombinasi portabilitas dan performa yang baik. Sementara Mavic 3 Cine ditujukan untuk para profesional yang membutuhkan kualitas gambar lebih sinematik dengan fitur Apple ProRes 420 HQ dan dukungan kamera Hasselblad dengan sensor CMOS dengan ukuran lebih besar (Micro Four Thirds). Untuk sektor baterai, DJI Mavic 3 memiliki baterai dengan daya tahan lama yang memungkinkan penerbangan hingga 46 menit. Selain itu, drone ini juga mendukung pengisian cepat, sehingga Anda dapat kembali mengudara kembali dalam waktu lebih singkat. Penulis: Ajie Prasetyo.

 

3. Best Smartwatch: Apple Watch Series 9

Foto: Eraspace.

Apple Watch Series 9 adalah perwujudan kemajuan teknologi dan desain mengesankan, yang mempertahankan estetika dari pendahulunya, Series 8. Tersedia dalam ukuran 41mm dan 45mm, smartwatch ini menawarkan pilihan yang variatif, mulai dari material aluminium hingga stainless steel, dengan berat yang bervariasi sesuai dengan material yang dipilih.

Fitur-fitur kesehatan yang canggih seperti pemantauan detak jantung, oksigen darah, dan ECG tersemat di setiap model, didukung bagian belakang yang terbuat dari bahan keramik dan kristal. Dibutuhkan ketelitian ekstra untuk navigasi, dan untuk itu, Digital Crown hadir sebagai penunjang utama dengan umpan balik haptik yang presisi, terutama saat menggunakan aplikasi ECG. Meskipun tersedia dalam pilihan warna yang berbeda untuk material aluminium dan stainless steel, Apple Watch Series 9 hadir dengan peningkatan spesifikasi yang signifikan. Chip S9 baru mempersembahkan kinerja 25% lebih efisien dan GPU yang 30% lebih cepat, menjadikannya smartwatch yang lebih tangguh dan responsif. Fitur Double Tap, yang memungkinkan kontrol dengan gerakan jari, menjadi penambah kepraktisan.

Smartwatch ini didukung chip U2 ultra-wideband mempermudah dalam menemukan iPhone, tetapi hanya berfungsi dengan iPhone 15 yang memiliki chip U2 serupa. Meski kaya fitur, daya tahan baterai Apple Watch Series 9 tetap impresif, sanggup bertahan sepanjang hari dengan konektivitas termasuk Wi-Fi, Bluetooth 5.3, GPS, dan NFC. Akan tetapi, bukan berarti daya tahan baterainya bisa 24 jam menyala. Karena fiturnya yang kaya daya tahan baterai smartwatch ini mencapai sekitar 18 jam dan mungkin menjadi satu-satunya aspek yang menjadi titik lemahnya.

Apple Watch Series 9 menjamin berbagai fitur yang ada bisa menciptakan pengalaman baru yang berkualitas. Dari aplikasi kesehatan hingga hiburan, smartwatch ini hadir demi menjadi kanvas yang dapat diisi dengan kebutuhan dan minat tiap individu yang memakainya. Dengan akses mudah ke App Store, pengguna dapat menemukan fitur baru yang menarik dan berguna untuk meningkatkan gaya hidup mereka. Penulis: Dimas Wahyu Indrajaya.

You may also like