Protected: Conrad Bali Hadirkan “Savor the Source”

Savor The Source. Foto: Conrad Bali

Conrad Bali mengundang para tamu untuk membenamkan diri dalam perjalanan kuliner menakjubkan yang memanjakan lidah: “Savor the Source”. Pengalaman bersantap mingguan yang diselenggarakan setiap hari Kamis di restoran tepi pantai khas resor, Eight Degrees South, ini merayakan kekayaan alam Pulau Dewata dan para perajin di balik hasil bumi yang luar biasa.  

Acara ini merupakan sebuah penghargaan Conrad Bali bagi para produsen lokal Bali dan komunitas yang menopang tradisi budaya dan kulinernya yang kaya. Melalui berbagai hidangan yang dibuat menggunakan bahan-bahan lokal segar, Savor the Source menyoroti cita rasa Bali yang semarak, sambil memperjuangkan keberlanjutan dan pariwisata yang bertanggung jawab.  

Menu di Savor the Source bak sebuah pameran yang nyata dari hasil pertanian dan kerajinan tangan Bali. Para tamu dapat menikmati hidangan lezat yang disiapkan dengan hasil bumi dari Plaga Farms —pemasok buah dan sayuran organik yang dihormati. Dalam Savor the Source, kesegaran lautan di sekitar Bali dirayakan dengan hidangan laut yang bersumber dari Bali Sustainable Seafood, sementara makanan penutup yang lezat disempurnakan dengan coklat buatan lokal yang lembut dari Jungle Gold.  

Fresh Produces. Foto: Conrad Bali

Bahan-bahan tersebut diperlengkap dengan pemakaian rempah-rempah harum dan sayuran hijau yang dipetik langsung dari kebun di atap Conrad Bali, Kebun Kita. Tambahan bahan yang semarak ini semakin menangkap esensi dari pulau ini, memberikan sentuhan khas Bali di setiap hidangannya. 

Kevin Girard, General Manager Conrad Bali, mengatakan bahwa Savor the Source lebih dari sekadar pengalaman bersantap tradisional. “Savor the Source mencerminkan penghormatan kami yang mendalam terhadap sumber daya alam dan komunitas lokal Bali,” tegas Girard. “Program ini mencerminkan komitmen kami terhadap keberlanjutan sekaligus memberikan kesempatan kepada para tamu untuk merasakan produk Bali yang segar dan otentik, sambil memberikan dampak positif bagi lingkungan serta masyarakat yang menjadikan pulau ini rumah mereka.”

Etos keberlanjutan ini terjalin dalam setiap aspek di Conrad Bali, salah satunya serbet yang terbuat dari plastik daur ulang oleh Patemar, vendor lokal yang bermitra dengan Plastic Bank Indonesia dan Sungai Watch untuk mengatasi tantangan sampah plastik di Bali. Begitu juga dekorasi restoran ini menampilkan instalasi daun logam mencolok yang dibuat oleh perajin lokal, memadukan seni dengan kesadaran lingkungan.  

Setiap tamu di Savor the Source tidak hanya pulang dengan lidah yang terpuaskan, tetapi juga kenangan nyata akan semangat pulau ini. Para tamu akan mendapatkan kartu pos buatan tangan yang didesain oleh seniman Bali Gusti Ngurah Agung Dwi Putra, yang karyanya mencerminkan warisan artistik Bali yang penuh semangat. Selain itu, mereka juga dihadiahi paket gourmet garam laut hasil panen sendiri dari Muntigunung, sebuah perusahaan sosial di Timur Laut Bali yang didedikasikan untuk memberdayakan masyarakat setempat.  

Perhatian yang begitu teliti terhadap setiap detail dalam mendefinisikan Savor the Source mencerminkan rasa hormat Conrad Bali terhadap sumber daya dan komunitas di Bali. Mulai dari pemilihan bahan makanan hingga dekorasi, merupakan pengalaman holistik yang mengundang para tamu untuk memanjakan diri dengan penuh perhatian.  

Di Savor the Source, setiap gigitan makanan menceritakan kisah tanah, laut, dan masyarakat Bali yang penuh semangat, menjadi sebuah bukti dari pesona pulau yang abadi dan komitmen tak tergoyahkan Conrad Bali terhadap keberlanjutan.

Related posts

A Voyage of Elegance

Menjelajah Jiwa Pulau Lombok: The Sira, a Luxury Collection Resort & Spa

Menemukan Pesona Renaissance Bali Uluwatu